Senin, 19 Oktober 2015

Profesi IT


BAB 1
PENDAHULUAN

1.1      Latar Belakang

Perkembangan zaman yang diiringi kemajuan teknologi, mendorong kita untuk senantiasa berupaya meningkatkan kemampuan dalam hal penguasaan teknologi informasi. Saat ini ada banyak aneka profesi dibidang IT atau Teknologi Informasi.
Perkembangan dunia IT telah melahirkan bidang baru yang tidak terlepas dari tujuan utamanya yaitu untuk semakin memudahkan manusia dalam melakukan segala aktifitas.
Munculnya bidang IT yang baru juga memunculkan profesi di bidang IT yang semakin menjurus sesuai dengan keahlian masing-masing.


1.2      Tujuan

Tujuan dibuatnya makalah ini, yaitu
1.   Menjelaskan tentang profesi IT.
2.   Menjelaskan tentang jenis-jenis profesi IT.

  

BAB  2
PEMBAHASAN

2.1       Pengertian Profesi

Sebelum membahas ini lebih dalam kita harus tau dulu apa itu profesi. Profesi adalah pekerjaan yang dilakukan sebagai kegiatan pokok untuk menghasilkan nafkah hidup dengan mengandalkan suatu keahlian atau keterampilan yang dimiliki.
Hal ini mengandung arti bahwa suatu pekerjaan atau jabatan yang disebut profesi tidak dapat dipegang oleh semua orang, akan tetapi memerlukan suatu persiapan melalui pendidikan dan pelatihan yang dikembangkan khusus untuk itu.
Ciri-ciri Profesi :
·      Memiliki etika profesi.
·    Mengabdi pada kepentingan masyarakat, artinya setiap pelaksana profesi harus meletakkan kepentingan pribadi dibawah kepentingan masyarakat.
·      Memiliki latar belakang pendidikan yang relevan.
·    Memiliki pengetahuan khusus, yang biasanya berupa keahlian dan keterampilan ini dimiliki berkat pendidikan, pelatihan, dan pengalaman yang bertahun-tahun.
·      Adanya kaidah dan standar moral yang sangat tinggi.
·      Menguasai bisang keahlian khusus spesifik.
·      Memiliki standar gaji tertentu.
·      Memerlukan modal/biaya pendidikan yang cukup tinggi.
·      Memiliki surat ijin praktek (surat keputusan) mengenai profesinya.
·      Menjadi pilihan karir yang utama.


2.2       Etika Profesi

Etika terutama sekali harus diberlakukan pada setiap perilaku para praktisi humas. Integritas pribadi merupakan bagian utama dari profesionalisme. Prinsip ini juga berlaku di berbagai bidang kekaryaan lainnya seperti halnya bidang profesi dokter, guru maupun akuntan. Dalam lingkup TI, kode etik profesinya memuat kajian ilmiah mengenai prinsip atau norma-norma dalam kaitan dengan hubungan antara professional dengan klien, antara para professional sendiri, antara organisasi profesi serta organisasi profesi dengan pemerintah.
Norma etik sangat penting walaupun Negara Indonesia adalah negara hukum karena manfaat etika sebenarnya memperkuat hati nurani yang baik dan benar dari diri pribadi, sehingga para praktisi humas sungguh-sungguh merasakan bahwa hidupnya, pengabdiannya, pelaksanaan tugasnya dan tingkah lakunya adalah berguna, bermanfaat bagi masyarakat, dan karenanya dia dihargai, diterima, bahkan ditempatkan secara terhormat didalam masyarakatnya.


2.3       Kode Etik Profesi

Kode etik profesi itu merupakan sarana untuk membantu para pelaksana sebagai seseorang yang professional supaya tidak dapat merusak etika profesi.
Kode etik profesi telah menentukan standarisasi kewajiban profesional anggota kelompok profesi. Sehingga pemerintah atau masyarakat tidak perlu campur tangan untuk menentukan bagaimana profesional menjalankan kewajibannya.
Kode etik profesi pada dasarnya adalah norma perilaku yang sudah dianggap benar atau yang sudah mapan dan tentunya lebih efektif lagi apabila norma perilaku itu dirumuskan secara baik, sehingga memuaskan semua pihak.
3 fungsi kode etik, yaitu
1. Sebagai sarana kontrol social bagi masyarakat atas suatu profesi
2. Sebagai pencegah campur tangan pihak lain, yaitu dari instansi atau perusahaan lain
3. Sebagai pencegah kesalahpahaman dan konflik


2.4       Jenis-jenis Profesi dan Deskripsinya
Berikut ini merupakan aneka profesi di bidang IT yang perlu kamu ketahui jika ingin berkecimpung di bidang pekerjaan IT atau Teknologi informasi :
1.  Programmer adalah orang yang membuat suatu aplikasi untuk client/user baik untuk perusahaan, instansi ataupun perorangan.
Tugas seorang programmer, yaitu membuat suatu program baik aplikasi maupun system operasi dengan menggunakan bahasa pemrograman yang ada.
Kualifikasi :
~    Menguasai logika dan algoritma pemrograman
~    Menguasai bahasa pemrograman seperti HTML, Ajax, CSS, JavaScript, C++, VB, PHP, Java, Ruby dll.
~    Memahami SQL
~    Menguasai bahasa inggris IT

2. IT Support merupakan pekerjaan IT yang mengharuskan seseorang bisa mengatasi masalah umum yang terjadi pada komputer seperti install software, perbaikan hardware dan membuat jaringan komputer. Profesi ini cukup mudah dilakukan karena bisa dilakukan secara otodidak tanpa memerlukan pendidikan khusus.
Tugas seorang IT Support, yaitu menginstal software, memperbaiki hardware, membuat jaringan.
Kualifikasi :
~    Menguasai bagian-bagian hardware computer
~    Mengetahui cara install program atau aplikasi software
~    Menguasai sejumlah aplikasi umum sistem operasi komputer

3.   Software Engineer adalah mereka yang memiliki keahlian untuk memproduksi perangkat lunak mulai dari tahap awal spesifikasi sistem sampai pemeliharaan sistem setelah digunakan.
Tugas seorang Software Engineer, yaitu merancang dan menerapkan metode terbaik dalam pengembangan proyek software.
Kualifikasi :
~    Menguasai keahlian sebagai programmer dan system analyst
~    Menguasai metode pengembangan software seperti RUP, Agile, XP, Scrum dll.

4. Database Administrator adalah mereka yang memiliki keahlian untuk mendesain, mengimplementasi, memelihara dan memperbaiki database.
Tugas seorang Database Administrator, yaitu menginstal perangkat lunak baru, mengkonfigurasi hardware dan software dengan sistem administrator, mengelola keamanan database, menganalisa data di database.
Kualifikasi :
~    Menguasai teknologi database seperti Oracle, Sybase, DB2, MS Access serta Sistem Operasi
~    Menguasai teknologi server dan storage

5.  Web Administrator adalah seseorang yang bertanggung jawab secara teknis terhadap operasional sebuah situs atau website.
Tugas seorang Web Administrator, yaitu menjaga kelancaran akses situs (instalasi dan konfigurasi sistem), merawat hosting dan domain, mengatur keamanan server dan firewall, mengatur akun dan kata sandi untuk admin serta user.
Kualifikasi :
~    Menguasai keahlian seorang programmer
~    Menguasai jaringan (LAN, WAN, Intranet)
~    Menguasai OS Unix (Linux, FreeBSD, dll)

6. Web Developer adalah mereka yang memiliki keahlian untuk memberikan konsultasi pembangunan sebuah situs dengan konsep yang telah ditentukan.
Tugas seorang Web Developer, yaitu menganalisa kebutuhan system, merancang web atau situs (desain dan program), mengaktifkan domain dan hosting, memeliharaan situs dan promosi.
Kualifikasi :
~    Menguasai pemrograman web
~    Menguasai pengelolaan database
~    Mengerti domain dan hosting
~    Menguasai sistem jaringan

7. Web Designer adalah mereka yang memiliki keahlian dalam membuat design atraktif dan menarik untuk situs serta design untuk kepentingan promosi situs secara visual.
Tugas seorang Web Designer, yaitu mendesain tampilan situs, memastikan tampilan gambar berfungsi ketika ditambahkan bahasa pemrograman.
Kualifikasi :
~    Menguasai HTML, CSS dan XHTML
~    Menguasai Adobe Photoshop & Illustrator
~    Memiliki jiwa seni dan harus kreatif

8.   Network Engineer adalah orang yang berkecimpung dalam bidang teknis jaringan computer dari maintenance sampai pada troubleshooting-nya.
Tugas seorang Network Engineer, yaitu membuat jaringan untuk perusahaan atau instansi, mengatur email, anti spam dan virus protection, melakukan pengaturan user account, izin dan kata sandi, mengawasi penggunaan jaringan.
Kualifikasi :
~    Menguasai server, workstation dan hub/switch

9. System Analyst adalah orang yang memiliki keahlian untuk menganalisa system yang akan diimplementasikan, mulai dari menganalisa system yang ada, kelebihan dan kekurangannya, sampai studi kelayakan dan desain system yang akan dikembangkan.
Tugas seorang System Analyst, yaitu mengembangkan perangkat lunak/software dalam tahapan requirement, design dan construction, membuat dokumen requirement dan desain software berdasarkan jenis bisnis customer, membangun framework untuk digunakan dalam pengembangan software oleh programmer.
Kualifikasi :
~    Menguasai keahlian sebagai programmer
~    Menguasai metode dan best practice pemrograman
~    Memahami arsitektur aplikasi dan teknologi terkini

Itulah aneka profesi di bidang IT yang sangat potensial untuk dijadikan karir kedepannya dan profesi di bidang IT ini mungkin saja akan semakin bertambah seiring berkembangnya dunia teknologi informasi sehingga kesempatan mencari lowongan kerja IT atau sesuai bidang ini semakin terbuka lebar.



BAB  3
PENUTUP

Kesimpulan

Pada saat ini kita harus bisa beradaptasi terhadap terkologi yang semakin lama semakin berkembang. Kita harus mampu memahami teknologi yang semakin canggih supaya kita mendapatkan manfaatnya, tidak hanya untuk diri sendiri melainkan untuk orang lain bahkan untuk generasi generasi kita selanjutnya. Dan tidak menutup kemungkinan jika kita menekuni bidang tersebut justru bisa menjadi profesi yang menjanjikan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar